Duhai akhwat, jaga hijabmu agar tidak
runtuh kewibaanmu. Jangan bangga karena banyaknya ikhwan yang
menginginkan taaruf. Karena ta’aruf yang tidak berdasarkan aturan
syar’i, sesungguhnya sama saja si ikhwan meredahkanmu. Jika ikhwan itu
punya niat yang benar dan serius, tentu akan memakai cara yang
Rasulullah ajarkan, dan tidak langsung menembak kalian dengan caranya
sendiri.
Duhai akhwat, terkadang kita harus
mengoreksi cara kita berinteraksi dengan mereka, apakah ada yang salah
hingga membuat mereka tertarik dengan kita? Terlalu lunakkah sikap kita
terhadapnya?
Duhai akhwat, sadarilah, orang-orang
yang engkau kenal di dunia maya tidak semua memberikan informasi yang
sebenarnya, waspadalah, karena engkau adalah sebaik-baik wanita yang
menggenggam amanah Ilahi. Jangan mudah terpedaya oleh rayuan orang di
dunia maya.
....berhiaslah dengan akhlak islami, jangan mengumbar kegenitan pada ikhwan yang bukan mahram....
Duhai akhwat, berhiaslah dengan akhlak
islami, jangan mengumbar kegenitan pada ikhwan yang bukan mahram,
biarkan apa yang ada di dirimu menjadi simpanan manis buat suamimu
kelak.
Duhai akhwat, ta’aruf yang sesungguhnya
haruslah berdasarkan cara Islam, bukan dengan cara mengumbar rasa
sebelum ada akad nikah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar